Patah hati membuat yang tadinya indah menjadi kelam. Seakan-akan dunia tidak lagi bersahabat dikarenakan kita baru saja kehilangan orang yang biasanya mewarnai dunia kita jadi lebih indah. Yakin lebih rela sakit gigi dibanding sakit hati? Dua-duanya itu bikin sakit dan menyiksa lho. Apalagi kalau patah hati. Selain perasaanmu yang sakit, ternyata tubuhmu pun bisa sakit juga. Ibaratnya rasa sedih yang teramat sangat sudah masuk ke dalam pikiranmu sehingga itu direspon oleh tubuh.
Kamu yang pernah patah hati mungkin pernah juga kan merasa kalau mau melakukan apa saja seperti tidak bersemangat dan badan terasa lemah. Ternyata, memang ada pengaruhnya lho! Saat kamu merasakan patah hati, tubuhmu pun sama sakitnya dengan perasaanmu. Inilah reaksi yang terjadi pada tubuhmu saat kamu patah hati yang dikutip dari Trivia.id
Stres karena tekanan berlebihan
Dikit-dikit galau karena dia. Dikit-dikit baper soal dia. Apa-apa selalu kepikiran tentang dia yang akhirnya membuat kamu merasa tertekan. Rasa tertekan inilah yang hingga akhirnya membuat kamu stres dan kalau tidak bisa dikontrol dengan baik malahan bisa sampai depresi.
Tidak konsentrasi
Kalau di kepalamu yang ada cuma tentang dia, saat mau melakukan aktivitas apa saja pasti tidak akan konsentrasi. Kamu jadi sulit mengatur fokusmu dan cenderung sulit untuk bisa menyelesaikan suatu pekerjaan.
Apalagi dalam mengambil keputusan. Wah, bisa-bisa kamu kebanyakan bikin salahnya nih.
Detak jantungmu melemah
Saat kamu baru diputusin atau awal-awal masa kalian berpisah pasti rasanya tidak bertenaga dan irama jantung melemah. Hal ini memang bisa terjadi pada orang yang patah hati. Penelitian di Psychological Science pun membenarkannya.
Susah tidur
Gimana nggak susah tidur. Terkadang malam-malam saja gelisah karena mikirin dia terus-menerus. Akibatnya, kamu jadi susah tidur karena menumpuknya pikiran yang mengganggumu.
Rambut rontok
Gara-gara patah hati, kamu pasti tidak sadar kalau rambut kamu lebih rontok dari biasanya. Kerontokan ini juga terjadi karena pengaruh kamu yang terlalu stres. Duh, ayo dong patah hati boleh tapi penampilanmu harus tetap diperhatikan ya!
Sakit perut
Hal yang satu ini juga cukup banyak dialami oleh banyak orang. Pencernaan bisa tergganggu saat seseorang patah hati. Lagi-lagi ini pemicunya dari stres yang bisa meningkatkan hormon kortisol dan menyebabkan peradangan tubuh. Kalau saja hormon kortisol ini tidak seimbang, maka bisa mengganggu sistem tubuh yang lain, termasuk pencernaan. Jadi, kalau lagi patah hati, tidak hanya perasaan saja yang sakit, tapi bisa menjalar ke mana-mana.
Kekebalan tubuh menurun
Kalau lagi patah hati, sistem imunitas dalam tubuh kita juga bisa menurun lho. Makan saja tidak nafsu, malas melakukan apapun, bahkan sampai tidak mau pergi ke mana-mana. Belum lagi stres yang berkepanjangan bisa bikin tubuhmu pun merasa sakit, sehingga tidak heran kalau kamu juga merasa tidak dalam kondisi yang fit
Wah, ternyata bisa sepengaruh itu ya untuk tubuh kita. Oleh karena itu, usahakan yah kalau sedang patah hati harus tetap bisa menjaga kesehatan dan juga keadaan dirimu. Patah hati bukan berarti dunia bakalan berakhir kok! Ayo, kembalikan semangat dan senyum kamu,